Skip to content

Daniel Chang

BELUM SAATNYA

BELUM SAATNYA

Hampir setiap Orang merasa harus sempurna dan merasa selalu Belum saatnya  untuk menikmati hasilnya.

Coba renungkan kisah ini ,Seorang pemuda sebut saja bernama Bisma yang memiliki tekad kuat, kemauan keras dan besar untuk sukses dimasa depannya.Pokoknya baginya, hidup adalah perjuangan yang tanpa batas.

Makanya harus Seseorang itu harus bekerja keras dan terus bekerja.Bahkan bersenang-senang, menikmati hasil pekerjaannya, sama sekali tak pernah terlintas dalam pikirannya. Pendeknya, hidupnya Bisma hanya untuk bekerja dan bekerja.Melihat hal itu, seorang temannya bernama Denny bertanya, Untuk apa kamu bekerja begitu keras? Mengapa kamu tidak pernah menikmati hidup ini, menikmati hasil kerja kerasmu selama ini ?Bisma pun langsung menjawab,  Bahwa sekarang ini bukanlah waktunya untuk menikmati hidup.

Harus kerja keras dulu untuk semua rencana hidup ini.Udah komitmenku untuk harus berhasil menjadi manajer dulu.Ketika ia sudah menjadi manajer, kerjanya malah semakin keras dan pulang larut malam.Ketika hal yang sama ditanyakan kembali,ia menjawab, Sekarang bukan saatnya untuk menikmati hidup. Saya harus bekerja keras untuk menyiapkan dana membeli rumah baru dan mobil baru terlebih dulu.

Setelah rumah terbeli, ia ditanya lagi. Jawabannya, Saya harus bekerja keras untuk menyiapkan kebutuhan dan pernikahan Saya dulu demi calon istriku ,Maya .Begitu seterusnya, ia harus bekerja keras dan menyiapkan biaya kelahiran anaknya.

Bahkan lalu menyiapkan pendidikan anaknya, Belum lagi untuk persiapan pernikahan anaknya, lalu membiayai usaha untuk anaknya dan seterusnya.

Sedangkan Kematian tidak mengenal usia dan waktu ,inilah Rahasia Tuhan buat manusia.Akhirnya, di pusaranya tertulis sebuah kalimat, Di sini dimakamkan seseorang yang nanti akan menikmati hidupnya.

Sebenarnya sederhana  Hiduplah seimbang,Nikmatilah hidup ini dan berpaculah dengan Tujuan besar Anda dalam hidup ini.

Bagikan

All Posts