DANIEL CHANG

HASRAT SANG PETUALANG

Hasrat setiap Orang yang menentukan semangat hidupnya. Mungkin buat seorang pendaki adalah berapa banyak gunung yang mampu di taklukannya.

Saya teringat kisah Edmund Hillary,siapakah beliau sebenarnya ?

Edmund Hillary lahir di New Zealand pada tanggal 20 Juli 1919. Ketika masih kecil, ia senang membaca cerita tentang petualangan dan pendakian gunung. Sebab itu, ia memiliki obsesi untuk menjadi pendaki gunung seperti tokoh-tokoh yang ia baca waktu itu..

Pada usia 16 tahun, ia memulai petualangan mendaki gunung yang pertama di New Zealand.

Setelah PD II berakhir, ia keluar dari wajib militer dan bergabung dengan tim pendaki gunung menaklukkan puncak-puncak gunung di negara itu.

Ia kemudian mencari petualangan yang lebih besar dengan mendaki Pegunungan Alpen.

Setelah sukses, ia tertantang untuk mendaki puncak gunung tertinggi, yang sampai saat itu belum pernah berhasil ditaklukkan manusia, yaitu Gunung Everest (8848 meter) atau lebih dikenal penduduk asli dengan nama Chomolungma.

Pada pendakian pertama, ia gagal mencapai puncak, tetapi ia tidak putus asa. Ia menunjuk gambar gunung itu dan berkata, " Oke, Gunung Everest, kali ini engkau mengalahkanku."

Tapi suatu kali, aku akan mengalahkanmu karena kamu tidak bertumbuh lagi, tapi aku masih terus bertumbuh.

Sesuai tekadnya, Hillary mencoba mendaki gunung itu lagi ditemani seorang pemandu, penduduk asli pegunungan Himalaya, orang Sherpa, bernama Tenzing Norgay.

Pada 29 Mei 1953, mereka menjadi orang pertama yang berhasil menaklukkan puncak gunung tertinggi di dunia itu. Sejak saat itu, puluhan atau bahkan ratusan orang yang terilhami kisah mereka mendaki gunung itu juga dan berhasil menaklukkannya.

Hillary berkata,"Sebenarnya bukan gunung yang kami taklukkan, tapi diri kami sendiri.

Menurutnya, prinsip itulah yang sebenarnya menjadi semangat para pendaki gunung. Mereka ingin menguji batas ketangguhan dan semangat manusia untuk menaklukkan keadaan yang ekstrem di sekitarnya dan bukan sekadar melakukan sebuah kompetisi.

Sebelumnya, Hillary hanyalah seorang petani madu yang tidak dikenal dan nasibnya tidak akan berubah jika ia tidak memutuskan untuk menaklukkan puncak Gunung Everest.

Sejak keberhasilannya yang bersejarah itu, nama Edmund Hillary mulai terkenal di seluruh dunia.

Dari negaranya ia mendapat sejumlah gelar kehormatan. Pada 16 Juli 1953, tak lama setelah pendakiannya yang sukses, ia diberi gelar Knight Commander of the Order of the British Empire (KBE).

Pada 1987, ia diangkat menjadi Order of New Zealand (ONZ) dan pada 23 April 1995 ia diberi gelar Knight of the Order of the Garter (KG).

Bukan hanya itu. Wajahnya juga ditampilkan dalam uang kertas Negeri Kiwi tersebut, sebagai satu-satunya warga New Zealand yang wajahnya muncul dalam mata uang negara itu.

Baru-baru ini, pemerintah New Zealand mendirikan sebuah institut dengan menggunakan namanya.

Institut itu sengaja didirikan untuk memberi penghargaan kepada pemimpin perusahaan, institut atau organisasi di seluruh dunia yang dianggap memiliki prestasi serupa dengan Hillary, yaitu seorang yang berhasil mengemban tugas dengan sangat baik.

Menteri Ekonomi New Zealand, David Cargill, yang sekaligus menjadi jurubicara Hillary Institute berkata, Ide pemberian nama ini didasarkan pada pengabdian Sir Edmund Hillary yang luar biasa.

Beliau tidak hanya telah berhasil memberikan contoh kepada kita tentang arti perjuangan, tapi juga arti berbagi dengan sesama.

Setelah menaklukkan gunung yang terletak di antara Nepal dan Tibet ini, Hillary memimpin ekspedisi untuk mengeksplorasi Antartika (Kutub Utara) pada 1955 sampai 1958.

Ia juga pernah bergabung dengan sebuah tim ekspedisi menaklukkan Kutub Selatan.
Jadi, Hillary menjadi manusia pertama yang berhasil menjejakkan kakinya di Gunung Everest, Antartika, dan Kutub Selatan sekaligus.

Di usia 87 tahun, Hillary tetap menyalurkan hasrat petualangannya dengan terlibat aktif sebagai pengelola atau pemimpin tim ekspedisi.

Namun, ia tidak lagi melakukan petualangan yang berbahaya sendiri.

Selain itu, ia semakin aktif dalam pelayanan sosial dan lingkungan hidup. Karena memiliki hubungan erat dengan penduduk asli Himalaya, Hillary sangat peduli atas kemajuan serta kesejahteraan masyarakat Himalaya.

Ia berkata,Saya sangat peduli dengan apa yang mereka butuhkan, seperti gedung sekolah, rumah sakit dan hal-hal yang berbau lingkungan hidup.

• Back Articles